Bawaslu Kabupaten Pasaman Gelar Sosialisasi Pengawasan Melalui Seni Budaya dan Louncing Kampung Pengawasa Zero Politik Uang di Kecamatan Simpang Alahan Mati
|
Pasaman, 02 September 2024 – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Pasaman telah melaksanakan kegiatan sosialisasi pengawasan pemilu yang mengangkat tema menarik, yaitu "Melalui Seni Budaya dalam Pengawasan Pemilu". Kegiatan ini juga menjadi momen penting bagi peluncuran Kampung Pengawasa Zero Politik Uang di Kecamatan Simpang Alahan Mati. Acara tersebut dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat, termasuk tokoh adat, seniman lokal, dan perwakilan pemerintah setempat.
Kampung Pengawasa Zero Politik Uang adalah bentuk pengawasan partisipatif yang bertujuan untuk menciptakan lingkungan bebas dari praktik politik uang yang merugikan demokrasi. Dalam acara ini, masyarakat diajak untuk berperan aktif dalam mengawasi proses pemilihan dengan cara yang kreatif dan menyenangkan. Melalui seni budaya, diharapkan masyarakat dapat lebih memahami pentingnya pengawasan pemilu dan menolak praktik politik uang yang merusak integritas proses demokrasi.
Kegiatan ini diawali dengan pertunjukan seni tradisional yang melibatkan para seniman lokal. Tari-tarian dan musik yang ditampilkan tidak hanya menjadi hiburan, tetapi juga menyampaikan pesan-pesan tentang pentingnya pemilihan yang bersih dan berintegritas. "Seni adalah bahasa universal yang dapat menyatukan kita semua. Melalui seni, kita dapat menyampaikan pesan-pesan penting tentang pengawasan pemilihan dengan cara yang lebih menarik," ujar Ketua Bawaslu Kabupaten Pasaman, Rini Juita melalui ketua Pengawas Kecamatan Simpang Alahan Mati, saat memberikan sambutan.
“Pengawasan pemilu bukan hanya tugas Bawaslu, tetapi juga tanggung jawab kita semua sebagai warga negara. Mari kita bersama-sama menciptakan pemilu yang bersih, jujur, dan adil,” tambah Rini Juita.
Salah satu poin penting dalam sosialisasi ini adalah bagaimana seni budaya dapat menjadi alat yang efektif dalam menyebarluaskan pendidikan pemilih. Melalui lagu, teater, dan berbagai bentuk seni lainnya, pesan-pesan tentang pemilu dan pentingnya pengawasan dapat disampaikan dengan cara yang menarik dan mudah dipahami oleh masyarakat.
Kegiatan ini juga diharapkan dapat membangun sinergi antara Bawaslu dengan masyarakat, khususnya di Kecamatan Simpang Alahan Mati. Dengan adanya kerjasama yang baik, diharapkan masyarakat akan lebih aktif dalam mengawasi jalannya pemilihan, termasuk melaporkan segala bentuk pelanggaran yang terjadi.
Tak hanya itu, peluncuran Kampung Pengawasa Zero Politik Uang menjadi simbol komitmen masyarakat untuk menjaga integritas pemilu. Dalam kampung ini, diharapkan akan tercipta budaya anti-politik uang yang semakin kuat. Kami ingin menjadikan Kampung Simpang Alahan Mati sebagai contoh bagi daerah lain. Mari kita tunjukkan bahwa kita bisa mengawasi pemilu tanpa adanya praktik politik uang.
Kegiatan sosialisasi ini juga mendapat dukungan dari berbagai komunitas dan organisasi masyarakat sipil. Mereka berperan aktif dalam mengedukasi masyarakat tentang bahaya politik uang dan pentingnya partisipasi dalam pengawasan pemilu. Dengan melibatkan berbagai elemen masyarakat, diharapkan informasi yang disampaikan dapat menjangkau lebih banyak orang.
Acara diakhiri dengan penandatanganan komitmen bersama antara Bawaslu, pemerintah daerah, dan masyarakat untuk menjaga pemilu dari praktik politik uang. Dengan penandatanganan ini, semua pihak berjanji untuk aktif mengawasi dan melaporkan segala bentuk pelanggaran yang terjadi selama proses pemilihan serentak 2024.
Bawaslu Kabupaten Pasaman berkomitmen untuk terus melakukan sosialisasi pengawasan pemilu melalui berbagai metode yang inovatif. Melalui seni budaya, diharapkan pesan-pesan tentang pemilu dapat disampaikan dengan cara yang lebih menarik dan efektif. Dengan kerja sama yang baik antara Bawaslu dan masyarakat, diharapkan pemilihan serentak di Kabupaten Pasaman dapat berjalan dengan jujur dan adil, bebas dari praktik politik uang.
Dengan kegiatan ini, Bawaslu Kabupaten Pasaman berharap dapat membangun kesadaran masyarakat akan pentingnya pengawasan pemilihan dan menciptakan lingkungan yang kondusif untuk pelaksanaan pemilihan serentak yang bersih dan berintegritas. Mari bersama-sama menjaga demokrasi kita dan membangun masa depan yang lebih baik untuk Kabupaten Pasaman