Lompat ke isi utama

Berita

Bawaslu Pasaman Gelar Rapat Koordinasi dengan Pengawas Kecamatan untuk Tingkatkan Pemahaman Penanganan Pelanggaran Kampanye

Pembukaan kegiatan oleh Anggota Bawaslu Pasaman

Zaini afandi dalalam kegiatan Rapat Koordinasi dengan Pengawas Kecamatan

Pasaman - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Pasaman mengadakan rapat koordinasi dengan pengawas tingkat kecamatan untuk meningkatkan pemahaman mengenai penanganan pelanggaran pada tahapan kampanye. Rapat ini bertujuan memperkuat pengawasan dan memastikan seluruh kegiatan kampanye berjalan sesuai dengan aturan yang berlaku.

anggota Bawaslu Pasaman, Zaini Afandi menyampaikan bahwa koordinasi dengan pengawas kecamatan sangat penting untuk menyamakan persepsi dan pemahaman terkait regulasi kampanye. “Kami ingin memastikan bahwa semua pengawas, baik di tingkat kabupaten maupun kecamatan, memiliki pemahaman yang sama tentang tata cara penanganan pelanggaran kampanye, sehingga bisa bertindak cepat dan tepat di lapangan,” ujarnya.

Dalam rapat ini, Bawaslu Pasaman memberikan pemaparan mengenai jenis-jenis pelanggaran kampanye yang sering terjadi, seperti kampanye tanpa izin resmi (STTP), penggunaan fasilitas negara, hingga penyebaran hoaks dan ujaran kebencian. Para peserta rapat juga dibekali dengan panduan teknis terkait langkah-langkah yang harus diambil ketika menemukan pelanggaran, termasuk tata cara pelaporan dan penyusunan bukti.

Bawaslu Pasaman berharap dengan adanya rapat koordinasi ini, para pengawas kecamatan dapat meningkatkan kemampuan mereka dalam mengidentifikasi, menangani, dan melaporkan pelanggaran kampanye. “Penguatan koordinasi dan pemahaman teknis sangat penting agar kita dapat menjaga integritas dan transparansi pemilu, serta memastikan kampanye dilakukan secara jujur dan adil,” tambah Zaini

Rapat koordinasi ini juga menjadi ajang diskusi antara Bawaslu Pasaman dengan para pengawas kecamatan untuk saling berbagi pengalaman dan solusi terkait tantangan yang dihadapi di lapangan. Bawaslu menekankan bahwa upaya pengawasan yang lebih ketat dan efektif diharapkan dapat mencegah terjadinya pelanggaran serta menciptakan suasana kampanye yang kondusif di Kabupaten Pasaman.